Novel Coronavirus (2019-nCoV) merupakan virus jenis baru yang mewabah di kota Wuhan China dan telah menyebar ke beberapa negara lainnya. Novel Coronavirus (2019-nCoV) menyebabkan penyakit saluran pernafasan derajat tinggi yang berpotensi mengancam jiwa. Sampai saat ini kasusnya terus bertambah dan telah terjadi penularan antar manusia ke manusia. Usaha pencegahan penularan dilakukan namun belum tersedia vaksin untuk mencegah infeksi Novel Coronavirus (2019-nCoV).
Alur Pneumonia Novel Coronavirus (2019-nCoV).
➡ Pasien dengan gejala :
- Demam.
- Batuk.
- esak nafas.
➡ Foto toraks : untuk melihat gambaran Pneumonia.
➡ Hubungi Dinas Kesehatan atau Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan setempat, jika menemukan orang diduga terinfeksi Novel Coronavirus (2019-nCoV).
➡ Bila iya : Tanyakan riwayat berpergian ke China dalam 2 minggu terakhir.
➡ Bila tidak : berikan tata laksana Pneumonia pada umumnya.
➡ Periksa :
- Swab tenggorokan untuk pemeriksaan coronavirus (hubungi Dinas Kesehatan atau Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan setempat).
- DPL.
- Fungsi hepar.
- Fungsi ginjal.
- PCT/CRP.
➡ Bila curiga ke arah infeksi coronavirus : rujuk ke Rumah Sakit rujukan yang telah ditunjuk oleh Dinas Kesehatan setempat.
➡ Bila pasien tidak bisa dirujuk dengan suatu alasan, maka :
- Pasien diisolasi.
- Serial foto toraks sesuai indikasi.
- Terapi simptomatik.
- Terapi cairan.
- Ventilator mekanik : bila terjadi gagal nafas.
- Jika disertai infeksi bakteri dapat diberikan terapi antibiotik.
Hal yang harus diperhatikan bagi masyarakat yang melakukan perjalanan ke China :
- Gunakan masker jika berada di tengah kerumunan orang.
- Jika mengalami penyakit saluran pernafasan selama di China atau setelah kembali ke negara asal, segera hubungi petugas kesehatan dan ceritakan riwayat perjalanan.
- Disarankan tidak mengunjungi pasar hewan karena coronavirus berasal dari hewan liar.
Mencegah infeksi Novel Coronavirus (2019-nCoV) :
- Sesering mungkin mencuci tangan dengan air dan sabun minimal 20 detik.
- Hindari kontak dengan orang yang sakit.
- Tutup mulut saat batuk dan bersin dengan tissue, kemudian segera cuci tangan.
- Tetap di rumah jika sakit untuk menghindari penularan ke orang lain.
- Hindari menyentuh hewan liar.
- Hindari mengunjungi pasar basah, peternakan atau pasar hewan hidup.
- Hindari kontak dengan pasien yang memiliki gejala infeksi saluran nafas.
- Jangan mengonsumsi daging yang tidak dimasak.
Comments
Post a Comment