Toksoplasmosis Kongenitalis adalah infeksi parasit toxoplasma gondii yang ditularkan dari ibu selama janin berada dalam kandungan.
Parasit toxoplasma gondii ditemukan di seluruh dunia dan menginfeksi 1-8 dari 1000 bayi baru lahir. Sekitar 50% ibu hamil yang terinfeksi akan melahirkan bayi dengan Toksoplasmosis Kongenitalis.
- Jika ibu terinfeksi pada akhir kehamilan, maka resiko terjadinya infeksi pada janin akan lebih besar.
- Jika janin terinfeksi pada awal kehamilan maka penyakit akan lebih berat.
Penyebab.
- Penyebab Toksoplasmosis Kongenitalis adalah parasit toxoplasma gondii.
- Toksoplasma menginfeksi kucing dan telurnya terdapat dalam kotoran kucing. Telur ini tetap menular selama berbulan-bulan.
- Seorang wanita dapat tertular melalui tanah atau benda-benda yang terkontaminasi oleh kotoran kucing yang mengandung telur parasit.
- Infeksi toksoplasma juga dapat ditularkan melalui daging mentah atau belum matang sempurna. Parasit toxoplasma gondii juga dapat hidup di daging mentah.
Gejala.
Toksoplasmosis pada ibu umumnya bersifat ringan, tetapi infeksi pada janin dapat menyebabkan penyakit serius.
Toksoplasmosis Kongenitalis ditandai dengan :
- Kelahiran prematur.
- Berat badan lahir rendah.
- Hepatosplenomegali : pembesaran hati dan limfa.
- Sakit kuning (jaundice).
- Anemia.
- Petekie : bintik-bintik kecil berwarna keunguan akibat perdarahan di dalam pembuluh darah yang sangat kecil.
- Korioretinitis.
- Kalsifikasi serebral : pengendapan kalsium di dalam otak.
- Hidrosefalus.
- Makrosefalus atau mikrosefalus.
- Limfadenopati
Gejala pada stadium lanjut :
- Kejang.
- Keterbelakangan mental.
- Berbagai kelainan neurologis (saraf).
- Gangguan penglihatan.
- Gangguan pendengaran.
Diagnosa.
- Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala dan hasil pemeriksaan fisik.
- Titer antibodi pada ibu selama hamil.
- USG perut.
- Pemeriksaan cairan ketuban dan darah janin.
- CT scan.
- Pemeriksaan mata.
- Pemeriksaan neurologis.
- Pemeriksaan antibodi pada darah tali pusar dan cairan serebrospinal.
Pengobatan.
- Penularan dari ibu kepada janin dapat dicegah jika ibu meminum obat Spiramycin.
- Jika janin terinfeksi, ibu hamil diberikan Pyrimethamine atau golongan sulfa.
- Kepada bayi baru lahir diberikan Pyrimethamine, Sulfadiazine dan Asam Folinat.
- Peradangan pada bayi diatasi dengan pemberian kortikosteroid.
Pencegahan.
- Ibu hamil sebaiknya menghindari kontak dengan tanah atau benda-benda yang tercemar oleh kotoran kucing.
- Daging harus dimasak sampai betul-betul matang.
- Setelah mengolah daging mentah tangan harus dicuci bersih.
Comments
Post a Comment