- Jenis obat : Kelompok obat statin.
- Golongan : Obat resep.
- Manfaat : Menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh, Menurunkan risiko penyakit jantung dan penyakit pembuluh darah.
- Dikonsumsi oleh : Dewasa.
- Bentuk obat : Tablet.
Peringatan.
- Bagi wanita hamil atau sedang merencanakan kehamilan atau menyusui tidak disarankan mengonsumsi obat ini.
- Harap berhati-hati dalam mengonsumsi obat ini bagi yang berusia di atas 70 tahun, wanita yang ingin hamil, pernah menderita stroke yang menyebabkan pendarahan di otak, penderita hipotiroidisme, gangguan atau nyeri otot, gangguan ginjal, dan gangguan hati.
- Mengonsumsi minuman keras secara berlebihan digabungkan dengan atorvastatin akan meningkatkan risiko mengalami gangguan fungsi hati.
- Obat ini bereaksi dengan jus grapefruit. Jus grapefruit dapat meningkatkan kadar atorvastatin di dalam aliran darah.
- Jika terjadi reaksi alergi atau overdosis, segera temui dokter.
Dosis Atorvastatin.
Dosis awal atorvastatin yang diberikan adalah 10 mg per hari, lalu dosis akan disesuaikan dengan rentan waktu minimal adalah empat minggu atau lebih. Dosis maksimal harian adalah 80 mg per hari. Dosis diberikan sesuai dengan kadar kolesterol dan respons pasien terhadap obat ini.
Mengonsumsi Atorvastatin dengan Benar.
- Pastikan untuk membaca petunjuk pada kemasan obat dan mengikuti anjuran dokter dalam mengonsumsi atorvastatin. Jangan menambahkan atau mengurangi dosis tanpa izin dokter.
- Anda akan dianjurkan melakukan pola makan rendah lemak untuk menurunkan kolesterol sebelum menerima pengobatan dengan atorvastatin. Selain itu, Anda akan dianjurkan untuk terus melanjutkan pola makan sehat untuk menurunkan kolesterol selagi mengonsumsi obat ini.
- Obat ini dikonsumsi sehari sekali, baik dengan atau tanpa makanan. Disarankan untuk mengonsumsinya di waktu yang sama tiap hari. Jika diberikan tablet kunyah, Anda bisa mengunyahnya untuk membantu menelan, atau bisa juga ditelan dengan bantuan air.
- Selesaikan dosis yang sudah diberikan oleh dokter, meski Anda merasa sehat. Kebanyakan kasus kolesterol tinggi dan trigliserida tidak menimbulkan gejala apa pun. Anda juga harus mengikuti anjuran dokter tentang perubahan gaya hidup untuk menurunkan kolesterol tinggi, seperti menu makanan sehat, olahraga, menurunkan konsumsi minuman keras, menurunkan asupan garam, dan berhenti merokok.
- Bagi pasien yang lupa mengonsumsi atorvastatin, disarankan untuk segera mengonsumsinya begitu teringat jika jadwal dosis berikutnya tidak terlalu dekat. Jangan menggandakan dosis atorvastatin pada jadwal berikutnya untuk menggantikan dosis yang terlewat.
Kenali Efek Samping dan Bahaya Atorvastatin.
Reaksi orang terhadap sebuah obat berbeda-beda. Beberapa efek samping yang umumnya terjadi adalah :
- Konstipasi.
- Diare.
- Sakit kepala.
- Perut kembung.
- Mual.
Segera temui dokter jika Anda mengalami sakit atau gangguan pada otot. Jika efek samping yang terjadi terus berkepanjangan, mengganggu aktivitas atau Anda mengalami reaksi alergi, temui dokter atau datangi rumah sakit terdekat.
Comments
Post a Comment