Skip to main content

Tips hidup sehat bagi penderita diabetes

Penderita diabetes memerlukan penanganan berkesinambungan untuk menjaga kadar gula dalam darahnya tetap stabil. Penanganan tersebut dilakukan dengan menjalani pola hidup sehat yang konsisten.


Berikut ini adalah tips hidup sehat bagi penderita diabetes:

Konsumsi makanan sehat.
Diabetes bukan berarti tidak bisa makan enak. Penderita diabetes tetap bisa makan enak asalkan sehat dan bergizi seimbang. Penderita diabetes harus menjaga pola makan teratur dan tepat waktu. Yang penting diperhatikan yaitu hindari jenis makanan yang mengandung gula tinggi atau karbohidrat sederhana, seperti madu dan susu kental manis.

Makan dengan porsi seimbang.
Pola makan yang benar yaitu mengonsumsi makanan dengan jumlah yang sesuai kebutuhan tubuh. Kebutuhan kalori setiap orang berbeda-beda, disesuaikan dengan jenis kelamin, kondisi kesehatan, berat badan, dan tinggi badan.

Batasi karbohidrat.
Untuk mencegah penumpukan gula di dalam darah, maka konsumsi gula dan karbohidrat harus dibatasi. Menu makan yang mengandung gula dan karbohidrat bagi penderita diabetes hendaknya cukup 60-70% dari kebutuhan energi.
Contohnya : 1/4 porsi karbohidrat, 1/4 porsi lauk pauk dan 1/2 porsi untuk sayur-sayuran. 

Penderita diabetes wajib mengonsumsi sayuran secara rutin. Sayuran mengandung banyak serat, salah satu bentuk karbohidrat yang tidak diserap oleh tubuh. Selain baik untuk perncernaan, sayur memiliki Glycemic Index (GI) dan Glycemic Load (GL) yang sangat rendah sehingga baik untuk orang yang mengalami gangguan fungsi insulin.

Makan sayur terlebih dahulu.
Sebuah penelitian menyatakan bahwa urutan makanan yang dimakan ternyata berpengaruh terhadap kadar gula dalam darah. Serat yang dimakan terlebih dahulu dapat menghambat penyerapan karbohidrat sehingga glukosa menjadi lebih sulit terserap tubuh dan kadar gula darah tidak meningkat tajam. 
Contohnya : Makan semangkuk salad sayur sebelum makan makanan utama. Ini merupakan cara yang baik untuk mengontrol kadar gula darah dan efektif bagi orang yang sedang melakukan program diet.

Olahraga rutin.
Olahraga teratur juga merupakan cara hidup sehat bagi penderita diabetes. Lakukan olahraga ringan seperti jalan santai atau bersepeda setiap hari dalam waktu 30 menit. Aktif berolahraga dapat membantu penderita diabetes mengendalikan kadar gula darah dalam tubuh. Selain itu juga dapat menurunkan risiko komplikasi penyakit jantung, menurunkan berat badan dan mengurangi stres. 

Comments

Popular posts from this blog

Penyakit Brahma, benarkah penyakit kutukan? Simak penjelasannya dalam ilmu medis

Indonesia kaya akan budaya yang sebagian masyarakatnya masih mempercayai tahayul. Dalam masyarakat Betawi, dikenal penyakit Brahma yang konon terjadi akibat melewati tempat bekas orang berzina. Penyakit tersebut diyakini hanya bisa disembuhkan dengan cara disembur oleh dukun kemudian dioleskan campuran daun brahma merah, jamur pandan merah dan minyak kelapa. Pada kasus yang terjadi, penderitanya datang dengan keluhan demam, muncul lesi seperti bisul berisi air disertai rasa panas seperti terbakar, beberapa diantaranya sampai meninggal dunia. Dalam ilmu kedokteran tidak dikenal penyakit Brahma air ataupun Brahma api. Dilihat dari gejala fisiknya, penyakit tersebut masuk dalam kategori infeksi akut. Jenis infeksi akut salah satunya adalah sepsis. Hampir 95% gejala penyakit Brahma (yang disebut oleh orang betawi), sesungguhnya merupakan gejala sepsis. Sepsis adalah kondisi peradangan di seluruh tubuh akibat infeksi bakteri ataupun mikroorganisme di dalam darah, uri...

Kasus medis gatal dan panas di leher (Dermatitis Venenata)

Penjelasan kasus. Seorang wanita usia 40 tahun, ibu rumah tangga sehari-hari menggunakan jilbab datang dengan keluhan sebagai berikut : Muncul plenting di kulit leher sejak 3 minggu (plenting yang dimaksud adalah vesikel-bula). Plenting terasa gatal dan panas. Oleh dokter dikatakan pasien mengalami herpes. Sudah diberi acyclovir zaft dan acyclovir tab, obat sudah habis namun tidak sembuh. Diagnosis medis : Lesi hanya soliter dan terbatas pada 1 regional saja, menurut saya ini bukan herpes. Herpes tidak tepat diberikan acyclovir cream untuk kasus herpes zoster. Dari anamnesis dan gambaran dermatologi, pasien menderita Dermatitis Venenata. Terapi yang diberikan : Tes Kalium hidroksida (KOH) 10% dan lampu wood. Metilprednisolon tab 3 x 4 mg. Natrium diklofenak tab 3 x 50 mg prn. Cetirizine tab 1 x 10 mg prn. Digenta cream 2 x 1 ue. Kontrol kembali 5 hari kemudian.

Kasus medis ruam gatal di bawah payudara (Tinea corporis et regio thoracal) dan obatnya

Penjelasan kasus. Seorang wanita usia 28 tahun datang dengan keluhan sebagai berikut : Ruam di kulit bagian bawah payudara sejak seminggu. Ruam terasa gatal terutama saat berkeringat. Awalnya ruam berukuran kecil dan semakin membesar. Memakai pakaian ketat. Jarang mengganti pakaian saat berkeringat. Riwayat alergi (tidak ada). Riwayat diabetes melitus (tidak ada). Riwayat pemakaian lotion ataupun bedak di area tersebut (tidak ada). Riwayat hamil (tidak ada). Riwayat pemakaian kontrasepsi hormonal (tidak ada). Keterangan : pasien telah memakai obat gentamisin krim selama 3 hari namun ruam tidak membaik. Status dermatologi : Terdapat plak eritema berbatas tegas dengan central healing. Diagnosis medis : Tinea corporis et regio thoracal. Untuk membuktikannya bisa dilakukan skin scraping dan diKOH mencari hifa dan spora. Terapi yang diberikan : Loratadin 2 x 1 tab. Mikonazol cream 2 x 1 ue dioles tipis. Obat golongan azole dan diberikan selama...