Penyakit maag tidak hanya menyerang orang dewasa, anak-anak pun bisa mengalaminya. Anak yang makan secara teratur dan mendapatkan cukup nutrisi, mengapa bisa terserang maag? Sakit maag pada anak umumnya bukan disebabkan oleh pola makan yang buruk.
Penyakit maag tidak hanya menyerang orang dewasa, anak-anak pun bisa mengalaminya. Anak yang makan secara teratur dan mendapatkan cukup nutrisi, mengapa bisa terserang maag? Sakit maag pada anak umumnya bukan disebabkan oleh pola makan yang buruk.
Maag merupakan gangguan penyakit yang menyerang lambung. Lambung memproduksi asam lambung secara berlebihan sehingga menyebabkan iritasi dinding lambung dan menimbulkan rasa nyeri di perut. Penyakit maag yang diderita anak-anak biasanya disebabkan oleh kuman Helicobacter Pylori.
Helicobacter Pylori dapat masuk ke dalam lambung melalui :
- Makanan dan minuman yang terkontaminasi oleh feses.
- Air liur orang yang terinfeksi Helicobacter Pylori.
- Kontak mulut seperti mencium atau berciuman.
Jika tidak segera ditangani, infeksi Helicobacter Pylori dapat menyebabkan penyakit, antara lain :
- Penyakit gastritis (maag).
- Penyakit ulkus peptikum.
- Kanker lambung.
Faktor risiko sakit maag pada anak, antara lain :
- Mengkonsumsi makanan dan minuman yang tercemar bakteri Helicobacter Pylori.
- Mengkonsumsi obat penurun panas.
- Mengkonsumsi obat anti alergi.
- Mengkonsumsi obat batuk.
- Mengkonsumsi obat asma.
- Stress pada anak yang memicu tingginya produksi asam lambung.
- Makanan pedas.
- Minuman bersoda.
Gejala penyakit maag pada anak :
- Muntah.
- Kembung.
- Nyeri ulu hati.
- Cepat kenyang.
- Nafsu makan menurun.
- Sering kentut.
- Buang air besar tidak lancar.
- Badan lemah
- Penurunan berat badan.
- Gelisah di malam hari karena perut sakit.
- Muntah darah.
- Terdapat bercak darah pada feses.
Diagnosa penyakit maag pada anak mudah dikenali, sehingga hanya memerlukan penanganan standart dengan memberikan obat untuk menghilangkan rasa nyeri lambung dan menurunkan produksi asam lambung. Obat yang biasa diresepkan oleh dokter untuk anak yang terserang maag, antara lain :
- Ranitidine dan omeprazole : obat penurun produksi asam lambung.
- Antasida : obat penetralisir asam lambung.
- Antibiotik : resep antibotik akan diberikan jika anak menderita maag yang disebabkan oleh infeksi bakteri Helicobacter Pylori.
Apabila keluhan terus berlanjut, maka diperlukan pemeriksaan lanjutan sebagai berikut :
- Pemeriksaan sampel buang air besar.
- Pemeriksaan darah.
- Pemeriksaan urine.
- Pemeriksaan udara nafas.
- Endoskopi.
Jika gejala yang ditimbulkan masih tergolong ringan, berikut ini adalah tips mengatasi keluhan nyeri lambung pada anak :
- Berikan anak air mineral hangat.
- Berikan makan dengan porsi sedikit, namun sesering mungkin agar lambung tidak kosong dalam jangka waktu lama.
- Ajak anak untuk beristirahat, jangan terlalu banyak melakukan aktivitas fisik.
- Berikan obat sesuai resep dokter.
Untuk mencegah si kecil terserang penyakit maag sejak dini, perhatikan selalu pola makan dan jenis makanan yang dikonsumsi oleh anak. Pastikan makanan dan minuman selalu dalam kondisi higienis agar terhindar dari segala jenis bakteri. Hindari memberikan makanan yang terlalu asam atau pedas untuk anak. Jangan membiasakan anak minum minuman kalengan bersoda yang dapat mengikis dinding lambung.
Comments
Post a Comment